Wednesday, April 23, 2014

Melihat dalam buta

"Jangan mikirin duniawi terus, kamu ngga abadi disini"

Oh sungguh, kalimat itu sangat menyentuhku. Berjuta kali aku galau yang tidak lain karena urusan duniawi.. Kalimat itu membuat hatiku yang lusuh dan kotor menjadi suci kembali. Merasa seperti di ingatkan oleh malaikat. Ya, mungkin dia malaikat. Karena menurut cerita, malaikat bisa menjelma menjadi manusia. Di tambah dengan tampang dan dandanannya yang jauh dari kata mewah serta sifatnya yang tak sungkan menyapa siapapun yang ia jumpai, menggambarkan bahwa dia adalah orang yang sederhana dan rendah hati.

Seorang seumuran denganku yang sama sekali tak ku kenal, menemui dan menemaniku yang terlihat resah dan gelisah sore itu. Dia begitu tau apa yang kurasakan. Aku benar-benar hilang arah kala itu. Terasingkan dan sendiri dalam keramaian. Sosoknya yang bijaksana tak sedikitpun terlihat sama dengan dandanannya yang duduk dengan begitu tenang. Hingga ketenangan itu merambat lewat udara kemudian merasukiku.

"Dunia ini membutakan". Itulah kalimat indah yang terakhir ia ucapkan pada jumpa kenangan. Bodohnya, aku tak sempat hanya berjabatangan apa lagi berkenalan dengannya. Satu penyesalan dalam luapan kebahagiaan. Ingin kembali lagi berjumpa untuk sekedar berterimakasih, berterimakasih karena telah menjadi perantata Tuhan yang menujukanku kembali pada jalan yang tak menyimpang.

No comments:

Post a Comment